Foto Tragedi Kecelakaan Marco Simoncelli

Terungkap semua apa yang terjadi dengan pembalap MotoGP Marco Simoncelli yang mengakibatkannya menghembuskan nafas terakhirnya di sirkuit Sepang, Malaysia. Foto ini tertangkap kamera dari kecelakaan balap MotoGP itu dari angle depan. Dalam foto ini terlihat bagaimana 2 pembalap lainnya (Valentino Rossi & Collin Edward) yang tidak sengaja menabrak pembalap MotoGP Marco simoncelli.

Beberapa Crew dari pembalap MotoGP  Marco Simoncelli pun terlihat menangis dan berduka, setelah melihat Marco Simoncelli yang terjatuh dan tertabrak oleh pembalap MotoGP lainnya.

Sumber : yahoo news

Marco Simoncelli, Kecelakaan MotoGP 23 Oktober 2011

Tragedi yang membuat dunia balap MotoGP kembali berduka. Kehilangan lagi satu pembalap dunia MotoGP yang sedang naik daun yaitu Marco Simoncelli. Kecelakan yang membuat dunia berduka atas tragedi ini yang membuat meinggalnya pembalap Marco Simoncelli.

Memang, dari awal babak balap motor dengan CC 250 sudah banyak yang terjatuh di sirkuit sepang malaysia ini, sampai sampai bendera merah dikeluarkan. Begitu juga dengan MotoGP, menurut para reporter kemungkinan banyaknya motor berjatuhan ini dikarenakan udara yang lembab membuat aspal jalan yang kurang stabil, dan ini yang membuat pembalap dunia MotoGP yang kehilahan kendali atas motornya. Begitu juga dengan Marco Simoncelli.

Ini cuplikan kecelakaan dari Alm. Marco Simoncelli

Akhirnya Barca vs Madrid Penentuan Juara

Akhirnya Barcelona benar benar mengukuhkan kemenangannya atas Real Madrid, walaupun skor pertandingan leg ke 2 hanya bisa imbang 1-1 Barca vs Madrid, rabu dini hari 4 may 2011.
Pertandingan semi final liga champion leg ke 2 antara Barca vs Madrid terlihat begitu keras dengan terjadinya banyak pelanggaran yang dilakukan.
Pemain yang memasukkan gol pada leg ke 2 semi final liga champion Barca vs Madrid adalah Pedro (Barca) 1-1(Madrid) Marcelo. Hasil berimbang, tetapi Barca memenangkan point atas 2 pertandingan (leg 1 & 2)

Mourinho Tak Punya Ramuan Ajaib, Jelang Madrid Vs Barcelona

Madrid – Keberhasilan Real Madrid menekuk Barcelona di pertemuan terakhir kedua tim tak bikin entrenador El Real Jose Mourinho menepuk dada. Ia bahkan mengingatkan kalau Madrid pun pernah kalah telak 0-5 dari Barca.

Akhir pekan lalu Madrid menjuarai Copa del Rey usai menundukkan Barca 1-0 di partai puncak. Itu adalah pertemuan ketiga kedua tim musim ini.

Di dua pertemuan sebelumnya–terjadi di La Liga Primera–Madrid sempat dipermalukan 0-5 sebelum mampu menahan imbang Barca 1-1. Artinya, “skor” antara kedua klub raksasa Spanyol itu musim ini sedang imbang.

Kini kedunya akan kembali terlibat El Clasico edisi keempat musim ini di partai leg I semifinal Liga Champions di Santiago Bernabeu, Kamis (28/4/2011) dinihari WIB.

Menilik pertemuan teranyar, ‘Si Putih’ digadang-gadang bisa memberikan kejutan untuk sang tamu dari Catalan. Namun, Mourinho berusaha merendah.

“Saya masih pelatih yang sama yang kalah 0-5 dari Barcelona dan saya tidak punya ramuan ajaib,” ujar Mourinho di Reuters.

“Kami memeragakan permainan bagus di Valencia (final Copa del Rey) tapi besok adalah partai berbeda. Kami harus memainkan level tertinggi kami dan tidak terpengaruh dengan apa yang sudah terjadi di masa lalu,” lanjutnya.

( krs / mrp )

detiksport.com

MU Waspadai Comeback Schalke

Gelsenkirchen – Kemenangan atas Schalke 04 di Veltins-Arena tak membuat Manchester United merasa di atas angin. The Red Devils tetap mewaspadai kemungkinan Schalke membalikkan keadaan.

Setelah menang 2-0 atas The Royal Blues, Rabu (27/4/2011) dinihari WIB, MU cuma butuh hasil imbang pada pertemuan kedua di Old Trafford untuk lolos ke final. Kekalahan dengan selisih satu gol pun tak akan menghentikan langkah mereka.

Meski sudah unggul dua gol, ‘Setan Merah’ tak mau meremehkan Schalke. Anak buah Ralf Rangnick dinilai masih punya peluang untuk membalikkan keadaan.

“Kami harus profesional dan menyelesaikan pekerjaan di kandang. Schalke adalah tim yang bagus dan kami tak akan meremehkan mereka,” ujar Ryan Giggs di situs resmi klub.

“Mereka pergi ke Inter Milan dan menang 5-2. Jadi, kami harus memastikan bahwa kami profesional dan berkonsentrasi penuh untuk menuntaskan pekerjaan dan mencoba lolos ke final,” tambahnya.

Pernyataan senada diungkapkan oleh Rio Ferdinand. Menurutnya, semua tim yang berada di semifinal Liga Champions bukanlah tim sembarangan.

“Kami tahu bahwa tim itu bisa membalikkan keadaan. Ada kualitas di dalam semua tim pada babak ini. Pemain seperti Raul adalah kualitas, jadi Anda tak bisa memberi jaminan apa pun,” sahut Ferdinand.

“Kami harus memastikan bahwa kami melanjutkan cara bermain kami dan saat kami bertemu Schalke di Old Trafford, kami bermain dengan cara yang sama dengan yang kami lakukan di sini dan semoga kami lolos ke final,” imbuhnya.

Pertemuan kedua MU dan Schalke di semifinal Liga Champions akan dihelat pada 4 Mei mendatang di Old Trafford.

( mfi / mrp )

detiksport.com